Empat
Hal yang Menarik dari SMK
Hal yang Menarik dari SMK
Oleh: Apriliyadi · Sabtu, 17 Februari 2018
Sekolah di SMK menjadi salah satu pilihan
yang semakin menarik bagi banyak pelajar. Kesan bahwa siswa SMK kurang pintar
dibanding siswa SMU pupus sudah. Anak-anak SMK sudah diperhitungkan karena
prestasi dan karyanya. SMU dan SMK memiliki kelebihannya sendiri. Banyak kajian
dan paparan teoritis tentang pendidikan regular dan vokasi yang telah
menjelaskan keunggulan kedua jenis sekolah tersebut. Dunia kerja membutuhkan
keduanya. Ibarat dua sisi dari satu keping mata uang.
yang semakin menarik bagi banyak pelajar. Kesan bahwa siswa SMK kurang pintar
dibanding siswa SMU pupus sudah. Anak-anak SMK sudah diperhitungkan karena
prestasi dan karyanya. SMU dan SMK memiliki kelebihannya sendiri. Banyak kajian
dan paparan teoritis tentang pendidikan regular dan vokasi yang telah
menjelaskan keunggulan kedua jenis sekolah tersebut. Dunia kerja membutuhkan
keduanya. Ibarat dua sisi dari satu keping mata uang.
Anak-anak SMK yang dulu cenderung tidak
melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi kini bisa memperlihatkan prestasi yang
luar biasa dalam pencapaian pendidikan lanjutan. Disamping mampu bersaing
dengan lulusan SMU di beberapa disiplin ilmu atau jurusan, lulusan SMK juga
mampu menghasilkan karya-karya inovatif yang menjanjikan. Minat dan bakat yang
dimiliki anak-anak SMK relatif bisa berkembang dengan optimal ketika
mendapatkan kesempatan dan bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi kini bisa memperlihatkan prestasi yang
luar biasa dalam pencapaian pendidikan lanjutan. Disamping mampu bersaing
dengan lulusan SMU di beberapa disiplin ilmu atau jurusan, lulusan SMK juga
mampu menghasilkan karya-karya inovatif yang menjanjikan. Minat dan bakat yang
dimiliki anak-anak SMK relatif bisa berkembang dengan optimal ketika
mendapatkan kesempatan dan bimbingan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Alasan para lulusan SMP masuk ke SMK juga
sedikit banyak bergeser. Tidak saja karena alasan ingin cepat bekerja, namun
juga karena perubahan sosial ekonomi yang revolusioner. Keterampilan semakin
dibutuhkan. Selembar ijazah sekolah menengah belum memberikan harapan untuk
bisa memasuki dunia kerja. Namun, keahlian dan keterampilan tertentu lebih
menjanjikan. Tentu saja para lulusan SMK bisa memperdalam keilmuan dan
keterampilannya dengan memasuki perguruan tinggi baik program diploma maupun
sarjana.
sedikit banyak bergeser. Tidak saja karena alasan ingin cepat bekerja, namun
juga karena perubahan sosial ekonomi yang revolusioner. Keterampilan semakin
dibutuhkan. Selembar ijazah sekolah menengah belum memberikan harapan untuk
bisa memasuki dunia kerja. Namun, keahlian dan keterampilan tertentu lebih
menjanjikan. Tentu saja para lulusan SMK bisa memperdalam keilmuan dan
keterampilannya dengan memasuki perguruan tinggi baik program diploma maupun
sarjana.
Perubahan dalam tuntutan kompetensi yang
dipersyaratkan oleh pemberi kerja bahkan secara ekstrem digambarkan dalam
beberapa fenomena yang mengguncang ‘dunia anak sekolahan’. Sebut saja ketika
tersiar kabar beberapa perusahaan top dunia yang memiliki reputasi tak
diragukan lagi merekrut karyawan tidak dengan persyaratan formal alias modal
ijazah. Kompetensi, orisinalitas gagasan, dan totalitas dalam berkarya
menjadi syarat utama.
dipersyaratkan oleh pemberi kerja bahkan secara ekstrem digambarkan dalam
beberapa fenomena yang mengguncang ‘dunia anak sekolahan’. Sebut saja ketika
tersiar kabar beberapa perusahaan top dunia yang memiliki reputasi tak
diragukan lagi merekrut karyawan tidak dengan persyaratan formal alias modal
ijazah. Kompetensi, orisinalitas gagasan, dan totalitas dalam berkarya
menjadi syarat utama.
Pilihan tetap ada di tangan para pelajar
untuk memilih jenis sekolah menengah yang akan dijalaninya selepas SMP. 4
hal di bawah ini bisa menjadi panduan bagi para pelajar yang akan melanjutkan
studinya ke SMK.
untuk memilih jenis sekolah menengah yang akan dijalaninya selepas SMP. 4
hal di bawah ini bisa menjadi panduan bagi para pelajar yang akan melanjutkan
studinya ke SMK.
1. Fokus sesuai minat
Banyak pelajar yang memiliki minat dan bakat
spesifik. Minat yang tinggi tentang suatu bidang sangat baik untuk dikembangkan
sedini mungkin. Di jenjang SMK, boleh dikata minat itu sudah matang menjadi
pilihan profesi masa depan. Maka, belajar di SMK menjadi jalan bagi para pelajar
untuk fokus pada bidang yang spesifik. Karya-karya inovasi dari para pelajar
SMK akan semakin banyak karena proses belajarnya yang fokus untuk mengasah
minatnya dan menggali bakatnya.
spesifik. Minat yang tinggi tentang suatu bidang sangat baik untuk dikembangkan
sedini mungkin. Di jenjang SMK, boleh dikata minat itu sudah matang menjadi
pilihan profesi masa depan. Maka, belajar di SMK menjadi jalan bagi para pelajar
untuk fokus pada bidang yang spesifik. Karya-karya inovasi dari para pelajar
SMK akan semakin banyak karena proses belajarnya yang fokus untuk mengasah
minatnya dan menggali bakatnya.
Bila di SMU penjurusannya menawarkan IPA, IPS, dan Bahasa, maka di SMK pilihan
jurusannya akan lebih spesifik. Misalnya Teknik Komputer dan Jaringan yang
lebih dekat dengan jurusan IPA terapan. Atau jurusan Administrasi Bisnis yang
lebih dekat dengan jurusan IPS khususnya bidang studi ekonomi.
2. Praktik, praktik, dan
praktik
praktik
Walau tidak melupakan teori, proporsi
praktika lebih banyak. Setiap praktik tentu akan didahului dengan
pengantar teoritik. Sehingga keterampilan para siswa akan terasah dengan baik
di SMK. Disamping jam belajar praktik yang banyak, guru yang kompeten dalam
praktik tertentu, fasilitas laboratorium atau bengkel kerja di SMK juga relatif
lengkap. Bahkan siswa SMK mendapatkan kesempatan untuk melakukan
kerja praktik berupa magang di pabrik, kantor, toko, dan mitra industri
lainnya.
praktika lebih banyak. Setiap praktik tentu akan didahului dengan
pengantar teoritik. Sehingga keterampilan para siswa akan terasah dengan baik
di SMK. Disamping jam belajar praktik yang banyak, guru yang kompeten dalam
praktik tertentu, fasilitas laboratorium atau bengkel kerja di SMK juga relatif
lengkap. Bahkan siswa SMK mendapatkan kesempatan untuk melakukan
kerja praktik berupa magang di pabrik, kantor, toko, dan mitra industri
lainnya.
3. Keterampilan
Ketika pemberi kerja atau HRD sebuah
perusahaan bertanya tentang kemampuan apa yang dimiliki seorang aplikan, maka
Keterampilan menjadi salah satu kata kuncinya. Para lulusannya diarahkan
untuk memiliki keterampilan tertentu. Di beberapa jenis pekerjaan,
keterampilan sangat dibutuhkan. Keterampilan inilah yang secara strategis harus
dibina sehingga bisa mencapai tingkat profesionalitas yang memadai.
Keterampilan ini sekarang secara formal diukur melalui proses sertifikasi agar
sesuai atau memenuhi standard tertentu.
perusahaan bertanya tentang kemampuan apa yang dimiliki seorang aplikan, maka
Keterampilan menjadi salah satu kata kuncinya. Para lulusannya diarahkan
untuk memiliki keterampilan tertentu. Di beberapa jenis pekerjaan,
keterampilan sangat dibutuhkan. Keterampilan inilah yang secara strategis harus
dibina sehingga bisa mencapai tingkat profesionalitas yang memadai.
Keterampilan ini sekarang secara formal diukur melalui proses sertifikasi agar
sesuai atau memenuhi standard tertentu.
4. Kemandirian
Lulusan SMK disiapkan dan dilatih untuk
mandiri. Kemampuan wirausaha diberikan dengan memadai. Bagaimana kalau akhirnya
menjadi karyawan dan bukan pengusaha? Tentu jiwa kewirausahaan tetap penting
untuk dimiliki dan dikembangkan oleh seorang karyawan. Sehingga menjadi mitra
yang baik bagi pengusaha atau pemberi kerja. Dan suatu saat, bila peluang dan
kemampuan telah memadai maka lulusan SMK yang sekina lama menjadi karyawan bisa
menjadi pengusaha, menjadi entrepreneur yang memahami betul seluk-beluk
usahanya. Karena ia berangkat dari bawah, merintis dari nol dengan kerja,
kerja, dan kerja.
mandiri. Kemampuan wirausaha diberikan dengan memadai. Bagaimana kalau akhirnya
menjadi karyawan dan bukan pengusaha? Tentu jiwa kewirausahaan tetap penting
untuk dimiliki dan dikembangkan oleh seorang karyawan. Sehingga menjadi mitra
yang baik bagi pengusaha atau pemberi kerja. Dan suatu saat, bila peluang dan
kemampuan telah memadai maka lulusan SMK yang sekina lama menjadi karyawan bisa
menjadi pengusaha, menjadi entrepreneur yang memahami betul seluk-beluk
usahanya. Karena ia berangkat dari bawah, merintis dari nol dengan kerja,
kerja, dan kerja.
Kini menjadi pilihan bagi para pelajar untuk
menentukan pilihan dan merancang jenis pendidikan yang akan ditempuhnya. Yang
terpenting adalah kesungguhan, ketekunan, integritas, dan semangat untuk terus
belajar dan berkarya.
menentukan pilihan dan merancang jenis pendidikan yang akan ditempuhnya. Yang
terpenting adalah kesungguhan, ketekunan, integritas, dan semangat untuk terus
belajar dan berkarya.
Artikel ini dilansir dari: http://psmk.kemdikbud.go.id/konten/3064/4-hal-yang-menarik-dari-smk
![]() |
Alumni SMK bisa BMW |